Santiago Solari akhirnya merasa kalah sebagai pelatih tim utama Real Madrid. Ia harus rela melihat anak-anak asuhnya dimainkan oleh Eibar pada jornada ke 13 La Liga dengan skor telak 3-0.
Gol kemenangan Eibar dicetak oleh Gonzalo Escalante, Sergi Enrich dan Kike.
Ronde pertama
Pertandingan yang diadakan di Stadion Kota Ipurua dimulai dengan tempo yang tinggi. Host Eibar tidak merasa rendah diri di depan Real Madrid di mana mereka menyerang sejak awal pertandingan.
Hanya empat menit setelah pertandingan, Eibar mengancam melalui tendangan spekulatif Kike dari luar kotak penalti. Namun sayang bola yang tidak dijangkau Courtois hanya tentang mistar gawang Madrid.
El Real sendiri memberikan tanggapan segera. Berawal dari pergerakan Marco Asensio, sang winger merilis iming-iming yang berhasil diterima oleh Karim Benzema yang berhasil mengelabui kiper Eibar. Namun bola Benzema berhasil disapu oleh bek Eibar tepat di mulut gawang.
Eibar sendiri berhasil membuka skor di menit ke-16. Menggunakan skema serangan balik, Marc Cucurella mengirim operan menarik yang berhasil dieksekusi oleh Sergi Enrich tetapi bola berhasil dipegang oleh Courtois. Namun sayang bola lempar jatuh ke kaki Gonzalo Escalante dan gelandang itu berhasil mendorong bola ke gawang Courtois.
Gol ini ditunda karena validitas pemain Eibar yang offside. Namun setelah melakukan pemeriksaan VAR, gol itu dinyatakan valid sehingga skor berubah 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Tertinggal 1-0 membuat Real Madrid meningkatkan tempo serangan mereka. Namun Eibar bermain dengan disiplin dan mampu membuat El Real terganggu oleh serangan balik. Dalam 35 menit El Real telah mengancam gawang Eibar melalui tendangan bebas Gareth Bale, tetapi bola didorong oleh kiper Eibar Riesgo. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua
Memasuki babak kedua, Eibar tidak mencoba memainkannya dengan aman. Mereka masih mengancam Real Madrid dengan serangan balasan mematikan mereka.
Ketekunan Eibar dalam menyerang berhasil menghasilkan gol kedua mereka pada menit ke-52. Mulai dari kesalahan Alvaro Odriozola yang menerima pass pass lambung, bola ditangkap oleh Cucurella, di mana pemain sayap memberi umpan menawan kepada Sergi Enrich yang tidak dijaga. Tanpa kesulitan striker melepaskan tembakan melengkung yang tidak bisa dijangkau oleh Courtois. Skor berubah menjadi 2-0.
Solari sendiri langsung bergerak cepat ke gawang. Dia menarik Odriozola dan Luka modric dan menggantikannya dengan Dani Carvajal dan Isco.
Carvajal yang baru saja masuk langsung memberi dampak instan dengan mengirimkan umpan matang kepada Marco Asensio, tetapi bola diantisipasi oleh penjaga gawang Eibar.
Mimpi buruk Real Madrid berlanjut pada 57 menit. Adalah Kike yang mencatat namanya di papan skor setelah Cucurella berhasil merebut bola dari pertahanan Real Madrid, di mana ia mengirim umpan matang yang kemudian disambar Sergi Enrich.
Gol ketiga Eibar sedikit bermasalah karena ada pemain Eibar yang tertangkap offside sebelumnya dalam proses gol ini. Namun wasit masih memvalidasi gol ini sehingga Eibar tiga gol di depan tamunya.
Di sisa babak kedua, Eibar menjadi lebih percaya diri. Dengan serangan balik yang mematikan dan dikombinasikan dengan pertahanan Real Madrid yang buruk, Thibaut Courtois harus jatuh untuk menyelamatkan gawangnya dari kehancuran.
Di menit ke-76, Courtois melakukan penyelamatan gemilang, di mana pemain pengganti Charles melepaskan tendangan voli yang indah setelah mendapat umpan silang dari Kike, tetapi Courtois dengan refleksnya berhasil mematahkan peluang emas.
Real Madrid sebenarnya bukan tanpa usaha mengejar ketinggalan. Tapi mereka sering jatuh dalam jebakan offside Eibar, jadi peluang matang mereka gagal dikonversi menjadi gol.
Real Madrid terus mencoba untuk mengalahkan pertahanan Eibar, tetapi sampai wasit meniup peluit panjang untuk menandai akhir pertandingan, skor 3-0 tidak berubah untuk keunggulan tuan rumah.
Berkat kemenangan ini Eibar berhasil naik ke tempat keenam di posisi ke-7 di klasemen La Liga, sementara Real Madrid tetap terjebak di nomor 6. Tapi posisi ini masih bisa berubah, karena banyak tim masih belum bermain.
Susunan tim dari kedua tim
Eibar (4-4-2): Riesgo; Angel, Ramis, Oliveira, Pena; Cucurella, Jordan, Escalante, Orellana (Alvarez 83 '); Perkaya (Charles 74 '), Kike (De Blasis 88')
Real Madrid (4-3-3): Courtois; Marcelo, Varane, Ramos, Odriozola (Carvajal 54 '); Ceballos, Kroos, Modric (Isco 63 '); Asensio (Vinicius 75 '), Benzema, Bale
Tidak ada komentar:
Posting Komentar